PCA Kotagede Konsolidasi dengan PRA se Kotagede

Bagikan

Kotagede – Rabu pon merupakan hari pasaran yang sudah lama digunakan Pimpinan Cabang “Aisyiyah Kotagede untuk kegiatan konsolidasi, koordinasi antar pimpinan  ranting se Kotagede dimana ranting di Kotagede ada 15 ranting yang terdiri dari dua (2) wilayah yaitu 12 ranting dari wilayah Kemantren kotagede dan 3 dari Kapanewon Banguntapan. Kotagede memang unik karena wilayahnya tidak begitu luas yang masuk Kota Yogyakarta dan bersebelahan dengan kapanewon dari Kabupaten Bantul namun dari ‘Aisyiyah dan Muhammadiyahnya bergabung dari dua wilayah tersebut.

- Advertisement -

Program dan kegiatan Rabu pon diisi dengan berbagai kajian baik yang ketauhidan, keMuhammadiyahan maupun ke‘aisyiyah juga ilmu pengetahuan umum maupun khusus. Pada kesempatan rabu pon dibulan September 2024 ini yang jatuh tanggal 18 September 2024 dilaksanakan di Aula PCA Kotagede juga mengundang Pimpinan Harian, wakil dari Majelis yang menjadi Badan Pembantu Pimpinan berjumlah 7 Majelis dan wakil dari Pimpinan Ranting ‘aisyiyah se Kotagede. Pada kesempatan kali ini ketua PCA Muftiyah Hidayati dalam sambutannya menyampaikan bahwa pertemuan  antar  ranting itu penting karena disamping mendapatkan ilmu,  juga mempererat persaudaraan diantara pimpinan ranting yang ada di Kotagede sejak dari utara Gedongkuning sampai ke selatan Singosaren. Sehingga menambah semangat ber ‘Aisyiyah selain juga karena temannya banyak .  Dalam kesempatan ini Ketua PCA juga menyerahkan Surat Keputusan kepengurusan Taman Lansia Sahaja ‘Aisyiyah

PRA Basen yang sebelumnya dibacakan oleh wakil sekretaris Tining Sundari dan SK diserahkan kepada ketua pengurus TLSA yaitu Siti Muti’ah Turodhiyah. Setelah SK disampaikan dilanjutkan dengan memberi semangat kepada ranting lainnya untuk mewadahi komunitas lansia dalam wadah tertentu seperti lansia setaman atau day care lansia.

Artikel Lainnya
1 of 36

Selesai sambutan ketua dilanjut dengan isian yang disampaikan oleh Jarwati, dengan menyampaikan peranan darah bagi kehidupan yang diawali dengan menyampaikan khalaqal-insâna min ‘alaq, yang artinya Dia menciptakan manusia dari segumpal darah.(QS.Al Alaq : 2), dilanjutkan dengan menyitir satu ayat lagi dari Quran Surat At Tin ayat 4, laqad khalaqnal-insâna fî aḫsani taqwîm yang artinya sungguh, Kami benar-benar telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya. .Dengan mengambil dua surat dan dua ayat tersebut menunjukkan bahwa manusia tidak dapat lepas dari darah dan disampaikan juga bahwa darah berfungsi mengirimkan zat-zat dan oksigen yang dibutuhkan oleh jaringan tubuh, mengangkut bahan-bahan kimia hasil metabolisme dan juga sebagai pertahanan tubuh terhadap virus atau bakteri. Sehingga peran darah dalam tubuh manusia untuk kelangsungan kehidupan adalah

 1. Memasok oksigen ke sel dan jaringan

.2. Menyediakan nutrisi penting untuk sel, seperti asam amino, asam lemak, dan glukosa.

3. Mengeluarkan limbah, seperti karbon dioksida, urea, dan asam laktat

.4. Melindungi tubuh dari penyakit, infeksi, dan benda asing

.5. Mengatur suhu tubuh

Disampaikan pula berbagai kelainan pada darah juga rhesus. Dengan info tersebut ternyata menarik bagi yang hadir karena banyak yang belum begitu paham dengan darah dan banyak pertanyaan yang muncul dari peserta dan dijawab oleh Jarwati, sehingga terjadi diskusi yang menarik.

Pertemuan ini dilanjut dengan isian dari Saleh Chan yang menyampaikan bahwa dikota Yogyakarta akan ada perhelatan yang besar dengan adanya pilkada untuk pemilihan wali kota dan wakil walikota maka diharapkan pemilih di wilayah Kota memilih pilihan yang terbaik yang berasal dari keluarga Muhammadiyah. (umi)

Baca Juga :   Pasar Pasan Menjadi Bagian Upaya Meningkatkan Ekonomi Umat

Bagikan

Leave a Reply