Kotagede – Masa digitalisasi membawa perubahan besar dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk pendidikan. Pembelajaran online menjadi lebih populer dikalangan sekolah. Cara belajar berubah dengan adanya teknologi digital, seperti pembelajaran interaktif dan multimedia. Masa digitalisasi membawa banyak manfaat, tetapi juga memerlukan penyesuaian dan keterampilan baru untuk menghadapinya. Namun, tidak sedikit pula digitalisasi ini dampak kurang baik, tergantung bagaimana penggunaannya secara bijak.
- Advertisement -
Untuk menghadapi tantangan yang muncul di masa digitalisasi ini maka Pimpinan Ranting ‘Aisyiyah (PRA) Prenggan bekerja sama dengan Lembaga Pengabdian Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (LPM UMY) mengadakan Pelatihan dengan tajuk “Optimalisasi Guru TK dan Kader PRA Prenggan dengan Pelatihan Desain Digital dan Pembuatan Materi Sosial Media” pada Sabtu (31/05/2025), bertempat di SD Muhammadiyah KLECO Kotagede. Peserta pelatihan sebanyak 30 orang dari Guru, Karyawan dan perwakilan Komite TK ABA KLECO serta Pimpinan PRA Prenggan.
Tujuan diselenggarakannya pelatihan ini untuk membantu kader ‘Aisyiyah untuk dapat meningkatkan keterampilan dalam desain digital dan pembuatan materi sosial media, mampu membuat konten yang efektif dan menarik untuk dipublikasikan di media sosial, dapat meningkatkan kesadaran digital dan kemampuan menggunakan teknologi digital dalam komunikasi, meningkatkan kemampuan promosi produk atau jasa melalui media sosial serta meningkatkan kreativitas dan inovasi dalam pembuatan konten digital. Dengan demikian, pelatihan ini dapat membantu peserta menjadi lebih mahir dalam menggunakan teknologi digital untuk komunikasi dan promosi yang efektif.
Dra. Siti Sholihah, Ketua PRA Prenggan, dalam sambutannya berharap dengan adanya pelatihan digital desain dan pembuatan sosial media ini akan dapat menambah pengetahuan dan semangat. Setelah mengikuti pelatihan ini diharapkan guru karyawan dan kader ‘Aisyiyah mampu memanfaatkannya untuk membuat informasi informasi sekolah atau organisasi jadi lebih menarik, bisa membuat media promosi yang lebih menarik. Sehingga akan menarik minat masyarakat untuk menyekolahkan putra putrinya di TK ABA KLECO.
Turut hadir pula Kepala Sekolah SD Muhammadiyah KLECO Kotagede, Hindun Yafa Chotijah, M.Pd. “Saya merasa sangat berbahagia karena bisa mendampingi PRA Prenggan dalam pelatihan digital. Perkembangan teknologi yang begitu pesat sehingga membuat digitalisasi menjadi suatu kebutuhan. Sehingga pelatihan ini sangatlah cocok karena salah satu peserta merupakan guru TK ABA KLECO. Dimana mereka memiliki kewajiban mencerdaskan kehidupan bangsa. Digitalisasi merupakan sarana meningkatkan kompetensi di lingkungan’, ujarnya dalam sambutan.
Ketua Tim Pelaksana dari LPM UMY, Erika Loniza, S. T., M.Eng., dalam penyampaian materinya menyampaikan, “Canva menjadi salah satu media dalam digitalisasi untuk platform desain grafis online. Penggunaan canva dapat membantu pekerjaan manusia lebh mudah. Digitalisasi bisa membantu kiita disegala bidang kehidupan, misal promosi usaha, pendataan, penyampaian informasi dan sebagainya”.
“Dengan adanya Pelatihan Digitalisasi Sosial Media ini saya bersyukur karena dapat ilmu baru pengalaman baru jadi bisa tahu lebih banyak tentang aplikasi Canva yang dijelaskan dalam presentasi”, ungkap salah satu peserta pelatihan, Tini Anisa.
Pelatihan digital desain dan pembuatan sosial media ini selain sebagai peningkatan kompetensi juga sebagai media untuk saling berbagi pengalaman tentang penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Semoga para peserta pelatihan bisa menerapkan ilmunya untuk kemajuan ‘Aisyiyah, wabil khusus untuk PRA Prenggan dan TK ABA Kleco. (Tri – @rie)