Kotagede – Dalam rangka memperingati Hari Bumi tanggal 22 April, TK ABA KLECO Menyelenggarakan serangkaian kegiatan tentang penyelamatan bumi selama satu minggu dari tanggal 14 – 20 Mei 2025. Hal ini bertujuan agar anak-anak tahu dan paham lebih dini tentang manfaat merawat bumi. Kegiatan ini dilakukan diberbagai tempat, yakni di TK ABA Kleco, Taman Bermain Edukasi Gajah Wong dan Kebun Plasma Nutfah.
- Advertisement -
Rangkaian kegiatan diawali dengan pemutaran film tentang keadaan bumi saat ini yang udara nya sangat panas karena efek dari rusaknya bumi. Anak-anak diberikan edukasi tentang upaya yang dapat dilakukan agar kerusakan bumi dapat diminimalisir yaitu dengan mengadakan penanaman kembali, mengolah sampah dengan baik dan benar serta mengurangi banyaknya polusi udara yang disebabkan asap dari knalpot ataupun dari cerobong asap pabrik.
Kegiatan yang dikemas dalam bentuk bermain ini harapannya anak akan lebih mudah menerima pengetahuan yang disampaikan.
Dalam memberikan edukasi mengenal cara tumbuh tanaman,
sekolah menyediakan berbagai macam biji-bijian dan umbi seperti biji jagung, biji kacang hijau, kencur, kunir bawang merah dan lain-lain. Setelah edukasi, anak diberi kesempatan untuk menanam biji sesuai dengan keinginan masing-masing dan dilanjutkan dengan pengamatan pertumbuhan tanaman pada hari selanjutnya.
Pada hari berikutnya, anak-anak berkunjung ke Taman Bermain Edukasi Gajah Wong untuk melihat berbagaii macam pohon perindang.
Diakhir serangakaian kegiatan, sebagai kegiatan puncak Hari Bumi, anak-anak TK ABA KLECO diajak berkunjung ke Kebun Plasma Nutfah, perkebunan milik Dinas Pangan dan Pertanian Kota Yogyakarta yang beralamat di Malangan untuk mengenal tanaman lain yang bermanfaat. Diakhir kunjungan, anak-anak diberikan benih pisang untuk ditanam di rumah masing-masing.
“Dengan melihat, praktek langsung dan merasakan indahnya suasana rindang dan segar, harapan besar kami untuk selalu menjadikan Bumi semakin indah”, ungkap Sri Utami, S.Pd., M.Psi. selaku Kepala Sekolah TK ABA Kleco. “Semoga kami bisa memberikan edukasi dan pelayanan kepada peserta didik lebih berkualitas dan cinta Bumi sehingga semakin diminati masyarakat”, imbuhnya.
Wahyuni Nurhidayati, S. Si., Ketua Majelis PAUD, Dasar dan Menengah PRA Prenggan berpesan, “Setiap saat adalah kesempatan kita untuk memberi dampak yang positif bagi lingkungan dan planet ini. Mari kita rayakan hari bumi setiap hari”.
Harapannya, dengan mengenalkan pelestarian bumi sejak dini, anak anak bisa menjadi agen perubahan dari lingkungan terkecil mereka yaitu keluarga.
(Tri – @rie)