PRA Prenggan Juara Lomba GLHA dan OPL PCA Kotagede
Kotagede – Dalam rangka membantu perekonomian keluarga dan mewujudkan kemandirian ekonomi Perempuan, Pimpinan Cabang ‘Aisyiyah (PCA) Kotagede memberikan arahan kepada Pimpinan Ranting se-Kotagede untuk membentuk Kelompok Wanita Tani ‘Aisyiyah (KWTA). Pada Selasa (10/09/2024) PRA Prenggan yang dimotori oleh Siti Sholihah membentuk KWTA yang diberi nama Kelompok Wanita Tani ‘Aisyiyah Berkah Lumintu. Sesuai dengan namanya, harapannya, KWTA ini akan selalu diberi rezeki yang melimpah dan tidak pernah putus. Seiring dengan persiapan untuk lomba, salah satu anggota KWTA, Siti Alfiah mengusulkan untuk mendaftarkan KWT ‘Aisyiyah Berkah Lumintu ke Dinas Pertanian untuk mendapatkan pendampingan dan legalitas, sehingga KWTA ini menghubungi Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Kelurahan Prenggan, Ahmad Nurcahyo, S.P. untuk mendampingi dan melakukan pembinaan. Ahmad juga menyarankan agar segera dibuat legalitas dari Dinas Pertanian, dengan mengirimkan berita Acara yang ditujukan kepada Lurah Prenggan. Saat ini, legalitas berita acara yang ditandatangani oleh Lurah Prenggan, Titik Yudiarti, S.IP. dan Ahmad.
Ketua Pimpinan Cabang Kotagede Majelis Ekonomi dan Ketenagakerjaan, Dyah Retno Handieny, menyampaikan,” Tujuan diadakannya lomba GLHA adalah memberdayakan warga Aisyiyah untuk memgoptimalkan pemanfaatan lahan dan pekarangan, sedangkan lomba OPL untuk membiasakan mengkonsusi pangan lokal”.
Sejalan dengan hal tersebut, PCA Kotagede menyelenggarakan lomba Gerakan Lumbung Hidup ‘Aisyiyah (GLHA) dan Olahan Pangan Lokal (OPL) antar ranting ‘Aisyiyah se-Kotagede dengan mengirimkan video pada Selasa (03/12/2024) melalui link dari PCA Kotagede. Berawal dari mempelajari tujuan dan kriteria lomba GLHA, PRA Prenggan segera melakukan gerak cepat dengan diawali membentuk Tim Lomba untuk mengatur segala sesuatunya terkait dengan kebutuhan KWTA dan lomba GLHA dan OPL.
Salah satu anggota ‘Aisyiyah PRA Prenggan merelakan pekarangannya yang luas untuk dijadikan lahan penanaman KWTA Berkah Lumintu. Selalin melakukan pembibitan, pembuatan pupuk dan penanaman, untuk melengkapi tanaman, anggota KWTA juga menyumbangkan tanaman yang ada dirumah untuk dibawa ke lahan KWTA, sehingga tanaman yang ada menjadi lebih beragam.
Tanaman yang telah dibudidayakan berupa aneka tanaman, buah, sayur, toga dan sebagainya. Aneka buah-buahan yang dibudidayakan cukup beragam dalam hal ini adalah jeruk, kelengkeng, pisang, alpukat dan banyak lagi. Sementara tanaman sayur-sayuran juga cukup beragam, antara terong, cabe, daun singkong, binahong, kelor, daun papaya. Sedangkan untuk tanaman empon-empon sebagai toga yang telah dibudidayakan, antara lain jahe merah, jahe emprit, angkung, lidah buaya, mint, binahong, sere, sirih, sansivera, dan kecubung.
Selain budidaya tanaman, bekerjasama dengan jamaah di wilayah Prenggan mebudidayakan ikan dan ayam, yang juga didukung permodalan oleh BTM Kotagede sebagai amal usaha dari PRM Prenggan.
Setelah penantian yang cukup lama, akhirnya pada Selasa (17/12/2024) di Aula Musholla PCA Kotagede diumumkan hasil kejuaraannya. Dari 8 peserta lomba GLHA perwakilan Ranting ‘Aisyiyah, GLHA Berkah Lumintu dari PRA Prenggan meraih juara 1, sedangkan untuk lomba OPL dengan peserta 11, juara pertama juga diraih Prenggan dengan jenis olahan klengkam kentang. Retno menambahkan, “Karena lomba ini berjenjang hingga tingkat pusat, maka PRA Prenggan sebagai juara 1 akan mewakili PCA Kotagede menuju lomba Tingkat Pimpinan Ddaerah ‘Aisyiyah Kota Yogyakarta”.
Sebagai pemenang OPL dengan masakan klengkam kentang, Sri Pujiati hanya bisa mengucap Syukur kepada Allah SWT karena tidak menyangka jika bisa mendapatkan juara satu. “Terima kasih yang sebesar-besarnya saya ucapkan juga kepada semua pihak yang telah memberikan banyak bantuan dan dukungan sehingga bisa mewakili PRA Prenggan untuk mengikuti lomba ini”, imbuhnya.
“Dengan juara satu lomba GLHA dan OPL, bisa menambah semangat bergotong royong menggerakkan baik budidaya aneka tanaman sebagai Lumbung Pangan juga budidaya ikan nila dan ternak ayam kampung menjadi salah satu sumber protein dan pendukung ketahanan pangan yang memberikan manfaat untuk keluarga dalam pemanfaatan lahan pekarangan”, ungkap Masrurotun Pujiastuti, selaku ketua KWTA Berkah Lumintu PRA Prenggan.
Sholihah berharap, “KWTA ini sekalipun belum menghasilkan sesuatu yg bernilai material, setidaknya dengan berkebun bersama ada kebahagiaan yang tercipta dalam memelihara tanaman, perikanan, peternakan bersama dan panen bersama untuk dinikmati bersama. Semoga membawa keberkahan yang Lumintu bagi segenap warga ‘Aisyiyah Prenggan”.
(@rie)