Sambut 1 Muharram 1446 H, PCM Kotagede Gelar Pengajian Akbar Ojo Leren Dadi Wong Apik

Pengajian akbar menyambut 1 Muharram 1446 H digelar PCM Kotagede pada Sabtu, 6 Juli 2024 di serambi Masjid Gedhe Mataram. Pengajian tersebut mengusung tema “Ojo Leren Dadi Wong Apik” dan diisi oleh ustadz Kang Puji Hartono.

Umat Islam di dunia, termasuk kalangan Muhammadiyah di Indonesia, tengah memasuki momen pergantian tahun baru dalam kalender Hijriah, yaitu dari tahun 1445 H ke 1446 H. Peralihan ini bertepatan dengan hari Sabtu (6/7) malam, sesuai sistem pergantian hari dalam kalender Hijriah.

Pergantian tahun baru di kalender Islam menjadi momentum penting untuk bermuhasabah diri. Tepatnya dengan merenungi apa yang sudah dilakukan selama satu sebelumnya.

Untuk menatap 12 bulan ke depan di tahun 1446 H, berbagai komitmen bisa kembali disusun. Satu hal yang paling utama dan ditegaskan dalam tema pengajian ini adalah ojo leren dadi wong apik.

Dalam Bahasa Indonesia, ojo leren dadi wong apik berarti jangan berhenti menjadi orang baik. Bentuk kebaikan itu bisa mencakup apa saja, asal konsisten dan bermanfaat.

Kang Puji Hartono mengambil contoh terkait sedekah. Menurutnya, sedekah merupakan cara sederhana yang bisa dilakukan. Terlebih, bersedekah punya manfaat besar jika sudah terkumpul. Mulai dari dapat menolong orang yang membutuhkan hingga membangun sarana prasarana untuk masyarakat umum.

Bersedekah, berapapun jumlahnya, juga dapat menjadi tabungan umat Islam di akhirat kelak, khususnya agar terhindar dari siksa neraka. “Takutlah kalian pada neraka, walaupun hanya dengan bersedekah separuh kurma,” kata Kang Puji Hartono, mengutip sebuah hadist.

Pengajian akbar malam 1 Muharram 1446 H turut dibuka oleh ketua PCM Kotagede, Muhammad Hatta, serta dihadiri oleh jajaran takmir Masjid Gedhe Mataram. Selain itu, perwakilan Aisyiyah, majelis, dan ortom Muhammadiyah Kotagede serta masyarakat kotagede ikut meramaikan acara ini.

(Ahmad Yasin)