“Kotagede dikenal sebagai gudangnya orang-orang Muhammadiyah yang hebat. [Karena] dari awal dulunya hebat, sekarang menjadi pemikiran bahwa saya juga harus melanjutkan kehebatan para pendahulu,”
(Muhammad Hatta)
Yogyakarta, pcmkotagede.com – Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Kotagede periode 2022-2027 telah resmi dilantik pada acara pelantikan di Pendopo Kemantren Kotagede, Kamis (31/8/2023). Kegiatan pelantikan dipimpin langsung oleh Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Yogyakarta H Aris Madani, SPdI.
Dalam amanahnya, Aris berpesan agar para pimpinan dan anggota PCM kotagede dapat mengintegrasikan keahlian yang dimiliki sebagai bekal menjalankan amanah dan tanggung jawab sebaik-baiknya.
“Saatnya gunakan keahlian, ilmu, tenaga, dan waktu panjenengan untuk bisa melaksanakan amanat dan tanggung jawab ini dengan sebaik-baiknya,” ucapnya.
Sementara itu Ketua PCM Kotagede periode sebelumnya (2015-2022), Darwinto Nawawi menyampaikan selamat kepada pimpinan dan pengurus PCM Kotagede 2022-2027 yang akan mengemban amanah. Ia berharap PCM Kotagede dapat melanjutkan hubungan harmonis dengan pemerintah setempat seperti yang sudah terjalin baik selama ini.
“Semoga harmonisnya hubungan antara ulama dan umara di Kotagede ini bisa diteruskan. Syukur-syukur ditingkatkan,” katanya.
- Advertisement -
Dalam struktur terbaru, Muhammad Hatta terpilih sebagai Ketua PCM Kotagede menggantikan Darwinto Nawawi. Posisi sekretaris diisi oleh Arifin Hafidz ditemani Taufik Ismail dan Yogi Jatmikanto selaku wakil sekretaris 1 dan wakil sekretaris 2. Sementara jabatan bendahara dipegang oleh Muh. Zunan Arief dan Barjiyanto sebagai wakil bendahara.
Selain PCM Kotagede, prosesi pengukuhan juga digelar untuk melantik Pimpinan Cabang ‘Aisyiyah Kotagede dan ketua Majelis/Lembaga PCM.
Ditemui dalam kesempatan lain, Muhammad Hatta menuturkan amanah ini merupakan tanggung jawab yang harus dilakukan sebaik-baiknya. Apalagi, nama baik Kotagede telah dikenal di kancah Muhammadiyah, minimal di tingkat kota.
“Kotagede dikenal sebagai gudangnya orang-orang Muhammadiyah yang hebat. [Karena] dari awal dulunya hebat, sekarang menjadi pemikiran bahwa saya juga harus melanjutkan kehebatan para pendahulu,” ujarnya.
Muhammad Hatta juga meminta doa dari senior dan kolega agar bisa menjalankan amanah Ketua PCM Kotagede dengan baik. Menurutnya, dakwah amar ma’ruf nahi munkar tidak bisa lepas dari tuntunan dan arahan agama Islam serta dukungan antar sesama.
Melihat banyaknya generasi muda yang mulai bergabung ke Muhammadiyah sejak proses musyawarah cabang (muscab) beberapa bulan sebelumnya, Hatta optimis untuk masa depan organisasi ini.
“Kemudian, tampaknya komposisinya cukup lengkap. Tentunya kita butuh pemikir dan pelaksana. Nampaknya, kedua hal itu ada [di PCM Kotagede]. Bahkan, pemikir sekaligus pelaksana juga banyak,” papar Hatta.
“Teman-teman kita insyaallah semuanya ikhlas untuk bekerja bersama di persyarikatan ini. Sehingga, menurut pemikiran saya, mudah-mudahan ke depan kita akan semakin baik,” imbuhnya.
Hatta menegaskan kerja yang dimaksud tidak sekedar memperbaiki organisasi, melainkan juga membenahi pribadi masing-masing. Menurut Hatta, Muhammadiyah semestinya dapat menjadi tuan rumah di Kotagede, baik sebagai pelayan maupun teladan untuk generasi junior dan senior.
“Muhammadiyah itu kan jelas organisasi masyarakat yang hubungannya langsung dengan agama. Mari kita memperbaiki keber-agama-an, baik di dalam amaliyah kita sehari-hari maupun ketika kita beragama membawa diri kita di masyarakat,” jelas Hatta.
Acara pelantikan dihadiri sejumlah organisasi otonom Muhammadiyah, seperti Pemuda Muhammadiyah, Nasyiatul ‘Aisyiyah, Hizbul Wathan, Tapak Suci, Amal Usaha Muhammadiyah Kotagede, dan perwakilan ranting Muhammadiyah di Kotagede. Selan itu, terdapat pula Komaru Ma’arif selaku Mantri Pamong Praja Kemantren Kotagede, beserta Kapolsek, Danramil, dan Kepala KUA Kotagede. (Yasin)
