Harmoni Dan Sinergi : PCPM Dan PCNA Kotagede Sukses Selenggarakan Musyawarah Cabang

Keberlanjutan proses kaderisasi dakwah Muhammadiyah di Kotagede terus menunjukkan progres yang menggembirakan. Hal ini ditandai dengan terlaksananya Agenda Musyawarah Cabang (Musycab) Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah (PCPM) dan Pimpinan Cabang Nasyiatul ‘Aisyiyah (PCNA) Kotagede.

Dalam rangka membangun sinergitas dan kolaborasi, kedua ortom Muhammadiyah ini melaksanakan agenda Musycab secara bersamaan. Agenda akbar tersebut dilaksanakan pada hari Ahad, 14 Januari 2024 bertempat di SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta.

Perhelatan Musycab kali ini turut dihadiri oleh Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kotagede (PCM), Pimpinan Cabang ‘Aisyiyah (PCA) Kotagede, Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Yogyakarta, dan Pimpinan Daerah Nasyiatul ‘Aisyiyah (PDNA) Yogyakarta.

Dibuka Oleh Ketua PCM Kotagede

Agenda Musycab dua ortom kepemudaan di Muhammadiyah ini dibuka secara langsung oleh ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kotagede Bapak Muhammad Hatta. Beliau berpesan agar Pemuda Muhammadiyah dan Nasyiatul ‘Aisyiah turut aktif berperan dalam proses dakwah Muhammadiyah dan memposisikan diri menjadi garda terdepan dalam menyebarkan nilai-nilai keislaman.

Selain itu, para pemuda dihimbau untuk memanfaatkan waktu mereka selagi masih muda dengan beribadah. Setiap kegiatan yang memiliki potensi menjadi ibadah hendaknya dilaksanakan dengan sungguh-sungguh.

Pada kesempatan tersebut, Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kotagede dan Pimpinan Cabang ‘Aisyiyah Kotagede menyampaikan kebahagiaan mereka atas terselenggaranya Musycab Pemuda Muhammadiyah dan Nasyiatul ‘Aisyiyah. Keistimewaan acara ini terletak pada pelaksanaannya yang bersamaan, mencerminkan sinergitas dan kolaborasi yang baik antara dua organisasi tersebut.

“Mewujudkan Generasi Muda Muhammadiyah Kotagede Yang Selaras Dalam Gerak Langkah Berkemajuan”

Ketua PCPM Kotagede, Rahman Widiatmoko dalam sambutannya menyatakan bahwa pelaksanaan Muscyab ini dilandasi semangat dan tekad untuk menciptakan generasi muda yang selaras dalam gerak langkah berkemajuan.

Dengan tema “Mewujudkan Generasi Muda Muhammadiyah Kotagede Yang Selaras Dalam Gerak Langkah Berkemajuan”, para peserta musyawarah diharapkan dapat bersatu padu, bergotong-royong, dan bekerja keras dalam mewujudkan visi ini.

Dalam menghadapi tantangan zaman, musyawarah ini diharapkan dapat menjadi wadah untuk mengasah ide, memberikan saran, dan menciptakan inovasi yang dapat membawa perubahan positif. Disisi lain keikhlasan dalam setiap proses musyawarah diharapkan dapat menjadi landasan kokoh untuk keberlanjutan peran serta Pemuda Muhammadiyah dan Nasyiatul ‘Aisyiyah Kotagede ke depan.

Hal ini diamini oleh ketua PCNA Kotagede, Bunga Wulansari. Dalam sambutannya Bunga menyampaikan bahwa Musyawarah Cabang Pemuda Muhammadiyah dan Nasyiatul Aisyiyah (Musycab) di Kotagede telah sukses digelar sebagai forum permusyawaratan tertinggi tingkat cabang.

Suasana penuh kegembiraan terasa di setiap sudut acara, dengan pesan yang disampaikan kepada para peserta, bahwa kegembiraan juga merupakan bagian dari kebaikan, dan setiap kebaikan sebesar dzarrah akan tercatat sebagai pahala kebaikan disisi Allah SWT.

Suasana penuh kegembiraan terasa di setiap sudut acara, dengan pesan yang disampaikan kepada para peserta, bahwa kegembiraan juga merupakan bagian dari kebaikan, dan setiap kebaikan sebesar dzarrah akan tercatat sebagai pahala kebaikan disisi Allah SWT.

Empat Pilar Kenegarawanan Gerakan Pemuda Muhammadiyah

Turut hadir dalam Musycab Kali ini ketua PDPM Kota Yogyakarta Muh. Tegar Yudha. Dalam Kesempatan yang sama Tegar dalam sambutannya bahwa Dalam menghadapi tantangan yang dihadapi oleh pemuda saat ini, Gerakan Pemuda Muhammadiyah menegaskan empat pilar kenegarawanan sebagai landasan aksi.

Pertama, penguatan pilar Islam berkemajuan, dengan fokus mengentaskan kemiskinan dan kebodohan melalui dakwah yang membawa kemajuan bagi umat.

Kedua, pilar kewirausahaan sosial sebagai upaya memperkuat gerakan ekonomi melalui wirausaha, bertujuan memberikan manfaat bagi masyarakat dan aspek sosial.

Ketiga, pilar keilmuan, menekankan pentingnya tidak pernah berhenti belajar untuk meningkatkan kapasitas diri.

Keempat, pilar politik kebangsaan, mengajak pemuda untuk tidak menjadi buta dan anti terhadap politik, melainkan memanfaatkan kekuasaan politik untuk berdakwah. Dalam mendekati masa pemilu, diimbau agar kader proaktif, baik sebagai pemilih maupun penyelenggara, dalam memastikan peran aktif mereka di ranah politik.

Pada kesempatan tersebut, Tegar yang juga merupakan kader Pemuda Muhammadiyah Kotagede ini turut menyampaikan selamat bermusyawarah dan berharap keputusan-keputusan yang dihasilkan mampu memberikan manfaat bagi umat, dan mendukung ketua yang terpilih dalam membawa Gerakan Pemuda Muhammadiyah dan Nasyiatul ‘Aisyiyah Kotagede ke arah yang lebih baik.

Kader Jangan Lepas Tanggung Jawab

Semangat baru diharapkan muncul bagi para anggota Nasyiatul ‘Aisyiyah (NA) dan Pemuda Muhammadiyah (PM) melalui penyelenggaraan Musyawarah Cabang (Musycab). Demikian Pesan optimisme disampaikan oleh Miftahul Ajri selaku ketua PDNA Kota Yogyakarta.

Ketua PDNA Kota Yogyakarta Periode 2022-2026 tersebut berharap acara ini menjadi pendorong semangat bagi teman-teman Nasyiatul ‘Aisyiyah dan Pemuda Muhammadiyah dalam menjalankan tugas dan peran mereka.

Terpilihnya kepemimpinan yang baru diharapkan dapat mengemban amanah dengan baik dan istiqomah dalam berjuang di jalan dakwah.

Kader yang memberikan kepercayaan kepemimpinan kepada ketua yang baru hendaknya tidak hanya melepaskan tanggung jawab, tetapi justru berkolaborasi bahu-membahu dalam melaksanakan program-program yang telah direncanakan.

Ajri juga berpesan untuk Maksimalkan Gerakan dakwah, terutama untuk memperkuat empat pilar kenegarawanan, salah satunya melalui jalur politik.

Menghadapi tahun politik yang krusial, diharapkan Pemuda Muhammadiyah dan Nasyiatul Aisyiyah terlibat aktif dalam proses politik dengan catatan tidak mempergunakan nama persyarikatan untuk kepentingan politik yang oportunis.

Ketua Baru Pemuda Muhammadiyah dan Nasyiatul ‘Aisyiyah Kotagede

Dalam Musyawarah Cabang tersebut akhirnya ditetapkan Wikan Aji Prabandaru sebagai Ketua Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah (PCPM) Kotagede periode 2023-2027 dan Setiawati Dinda sebagai Ketua Pimpinan Cabang Nasyiatul ‘Aisyiyah (PCNA) Kotagede periode 2022-2026. Masing-masing ketua terpilih secara mufakat melalui sidang formatur secara terpisah. Pemilihan formatur berlangsung secara demokratis dengan melibatkan seluruh peserta Musyawarah Cabang yang hadir.